Rabu, 19 November 2014

kebudayaan yang pernah masuk ke Indonesia



Mengulas kebudayaan yang pernah masuk ke Indonesia (islam,budha,hindu)
Kebudayaan islam yang pernah masuk ke Indonesia
Kebudayaan islam masuk ke Indonesia dimulai pada abad ke 6,kebudayaan islam yang masih melekat di Indonesia salah satu nya aksitektur bangunan masjid mulai dari bentuk kubah dan bangunan nya.  Dengan adanya bangunan masjid tersebut banyak para aksitek yang mempelajari bagaimana cara membuat bangunan tersebut. Mereka jadi terinspirasi untuk menciptakan bangunan yang lebih baru.
dan lebih di perindah.
Kemudian kesenian dari agama islam yang mulai di kembangkan di Indonesia,contoh nya seperti pertunjukan rebana yang sekarang banyak di lakukan oleh ibu majelis di suatu daerah.
Selain itu ada lagi seni pahat,seni kaligrafi yang sekarang banyak di kembangkan  dan menjadi lahan usaha baru untuk para mengrajin atau seniman.
Tradisi yang diwarisi oleh penyebaran islam juga ada contoh nya seperti acara selametan,nujuh bulanan dan masih banyak lagi.
Lalu kebudayaan Hindu dan budha yang ditandai dengan adanya candi yang berdiri di Indonesia.
Banyak arsitek yang mempelajari bangunan candi tersebut unutk mengembangkan imajinasi mereka. Mulai dari bentuk bangunan,corak bangunan,relif dan bentuk pahatan yang di hasilkan.
kemudian stupa yang berisi patung-patung,dan konon kalau kita dapat menyentuh patung tersebut maka kita akan mendapatkan apa yang kita mau.
Kebudayaan hindu dan budha pun mempunyai tradisi yang sampai saat ini di jadikan tradisi rutin,missal nya seperti hari raya nyepi yang di laksanakan oleh umat hindu dan budha di Bali. Tardisi ini secara rutin di laksanakan,kemudian upacaa ngaben yang di peruntukan orang yang meninggal dunia. Ngaben adalah acara pembakaran mayat seseorang lalu abu nya di masukan ke dalam kendi dan dihanyutkan ke laut lepas dengan beserta sesajian yang di sediakan oleh para ketua adat setempat.
Read More

Senin, 27 Oktober 2014

Manusia sebagai makhluk individu dan sosial



 Manusia sebagai makhluk individu

Pengertian Manusia sebagai makhluk individu secara etimologi dapa di artikan sebagai
        1.   Manusia berarti makhluk yang berakal budi dan mampu menguasai makhluk lain
     2. Mengandung arti dari seseorang pribadi organism yang hidup nya berdiri sendiri,secara fisikologis ia bersifat bebas,tidak mempunyai hubungan organik terhadap sesama.
Kata manusia berasal dari kaata manu (bahasa sansekerta) yang berarti yang berarti berfikir,berakal budi,atau homo (Latin) yang berarti manusia.
Istilah individu dari baha Latin yaitu individum yang berate sesuatu yang tidak dapat di bagi-bagi lagi atau satu kesatuan yang terkecil dan terbatas.
Sebagai makhluk individu manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri atas unsure jasmani dan rohani yan tidak dapat dipisahkan. Jiwa dan raga ini lah yang membentuk suatu individu.

Referensi :

Masalah makhluk individu
Masalah yang di hadapi makluk individu adalah kesulitan nya merak untuk  beradaptasi dengan lingkungan sekitar,kadang tidak di haragai oleh orang sekitar nya karna di anggap sombong atau angkuh. Karena mereka hanya mengandalkan ego dan rasa gengsi mereka.

Solusi
Mereka harus berbaur dengan lingkungan,menghilagkan rasa gengsi agar tidak menjadi boomerang untuk diri sendiri,karena kalau masih mempertahankan rasa gengsi tsb hidup seorang individual akan terasa sulit.




Manusia sebagai makluk sosial

Pengertian manusia sebagai makhluk sosial.

Manusia sebagai makhluk sosial artinya manusia membutuhkan orang lain dan lingkungan sosialnya sebagai sarana untuk bersosialisasi. Bersosialisasi disini berarti membutuhkan lingkungan sosial sebagai salah satu habitatnya maksudnya tiap manusia saling membutuhkan satu sama lainnya untuk bersosialisasi dan berinteraksi. Manusia pun berlaku sebagai makhluk sosial yang saling berhubungan dan keterkaitannya dengan lingkungan dan tempat tinggalnya.Manusia bertindak sosial dengan cara memanfaatkan alam dan lingkungan untuk menyempurnakan serta meningkatkan kesejahteraan hidupnya demi kelangsungan hidup sejenisnya.
Contoh masalah yang dihadapi adalah masalah kebudayaan luar negri.
Masyarakat Indonesia sering kali menganggap budaya luar itu lebih trend an lebih gaul daripada dengan budaya Indonesia. Banyak remaja sekarang yang mulai mengikutin gaya orang luar negri,seperti contoh pakaian,adat istiadat,kebiasaan,perilaku dll.
Kurang nya perhatian pemerintah menjadi salah satu pemicu budaya asing tersebut  bisa masuik dengan bebas ke Indonesia.

Solusi
             Sebaiknya kita sebagai warga Indonesia mulai menyadari bahwa tidak semua budaya asing tersebut bisa kita tiru dan kita harus memilah dan memilih mana yang harus ditiru dan mana yang tidak harus ditiru.
Read More