Jumat, 23 Januari 2015

Pengertian ISD dan Fenomena Sosial



Definisi ilmu social dasar

Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang mempelajari masalah-masalah sosial, khususnya masalah-masalah yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang ilmu pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial (seperti geografi sosial, sosiologi, antropologi sosial, ilmu politik, ekonomi, sejarah dll.
Tujuan dari mempelajari ilmu social dasar adalah
Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah masalah sosial yang ada  dalam masyarakat.
Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya.
Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya mempelajarinya.
Memahami jalan pikiran para ahli dalam bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.


Pengertian fenomena social

Pengertian fenomena sosial adalah kondisi di mana manusia menganggap segala hal yang dialaminya adalah sebuah kebenaran absolut. Padahal, hal itu sebenarnya adalah kebenaran semu yang dibuat melalui simulasi simbol-simbol, kode-kode yang dicitrakan sedemikian dari sebuah objek yang benar. Jika kita membahas fenomena sosial, dalam hal ini, kita ambil, Indonesia, artinya, fenomena sosial yang hanya terjadi di Indonesia.


Review film serdadu kumbang


 

 
Penulis :Jeremias Nyangoen
Pemeran :
Ririn Ekawati
Titi Sjuman
Putu Wijaya
Asrul Dahlan
Lukman Sardi
Surya Saputra
Monica Sayangbati
Yudi Miftahudin
Leroy Osmani
Dorman Borisman
Aji Santosa
Fachri Azhari
Fanny Fadillah
Gerry Puraatmadja





Di Kabupaten Sumbawa Barat, tepatnya di Kecamatan Poto Tano ada sebuah desa yang cukup terpencil bernama Desa Mantar, sedemikian terpencilnya sehingga handphone sering tidak ada sinyalnya di sana.
Di desa Mantar itu, tinggal 3 anak laki-laki kelas 6 SD yang bersahabat akrab yaitu Amek, Umbe dan Acan. Ketiga anak itu sering bermain dengan mainan berbentuk kumbang sehingga mereka dijuluki Serdadu Kumbang.
Sayangnya Amek, Umbe dan Acan sering membuat ulah di sekolah mereka sehingga sering dihukum oleh guru mereka yang paling galak yaitu Pak Alim. Gaya mengajar Pak Alim yang terlalu keras itu sering dikritik oleh para orang tua murid bahkan oleh tokoh agama Desa Mantar yaitu Papin (kakek) Haji Maesa.
Dalam prestasi akademis Amek, Umbe dan Acan juga termasuk kurang bahkan Amek yang menderita cacat yaitu bibir sumbing tidak lulus tahun sebelumnya.

Walaupun bandel dan kurang pintar tetapi Amek, Umbe dan Acan punya cita-cita. Umbe dan Acan pasti dengan bangga mengatakan cita-citanya yaitu sebagai Polisi dan Kyai, hanya Amek yang malu mengatakan cita-citanya karena cita-citanya itu sangat bertentangan dengan cacat bibir sumbingnya.
Di desa Mantar ada sebuah pohon tua dan besar yang diberi nama pohon cita-cita. Mengapa diberi nama Pohon cita-cita? Hal itu karena anak-anak desa Mantar punya kebiasaan yaitu menuliskan cita-citanya di sebuah kertas dan dimasukkan botol kemudian digantung di ranting-ranting pohon besar itu dengan harapan cita-citanya tercapai.
Pada 3 sahabat serdadu kumbang itu, Amek memang paling bandel dan paling jelek prestasi sekolahnya tetapi ia punya kelebihan yaitu mahir menunggang kuda sehingga sering menjadi juara lomba pacuan kuda bersama kuda kesayangannya yang diberi nama Smodeng.
Amek tinggal bersama ibunya yang bernama Siti dan kakak perempuannya yang bernama Minun sedangkan ayah Amek yaitu Zakaria sudah 3 tahun bekerja sebagai TKI di Malaysia. Zakaria sangat jarang mengirim uang dari Malaysia sehingga untuk membiayai kebutuhan keluarganya, Siti berjualan makanan.
Diceritakan bahwa Amek sangat rindu dengan ayahnya sehingga pernah nekad menukar anak kambingnya dengan handphone agar bisa menelepon ayahnya. Usaha Amek itu tentu saja gagal karena Amek hanya mampu membeli pulsa perdana seharga 5000 rupiah sehingga tidak bisa menelepon ke Malaysia.

Analisis film serdadu kumbang

Menurut saya film ini memberikan ispirasi,karena tidak semua orang yang kelihatan sempuirna fisik nya itu bisa mencapai cita-cita nya,orang yang tidak sempurna fisiknya pun bisa menggapai cita-citanya. Contoh nya seperti Amek yang mempunya bibir sumbing dan terkadang dia tidak percaya dengan fisik nya sendiri. Namun Amek tidak menyerah begitu saja,Amek tetap berusaha dan menunjukan kepada semua orang bahwqa dia bisa menggapai cita-citanya.

0 komentar:

Posting Komentar